Senin, 10 Desember 2012


Sekedar berbagi
Untuk menciptakan teknik yang bagus dalam bernyanyi sebaiknya hal-hal penting yang perlu dilakukan adalah:
1. Memperluas power pernafasan (expanding breathing power)
2. Humming sebagai pemanasan dalam latihan vocal dengan menahan suara di      mulut
3. Liptrill sebagai pemanasan dalam menyanyi.
         4. Memperluas stamina pernafasan (expanding breathing stamina)

PERTEMUAN 9
BELAJAR SAMBIL ONLINE DI PORTAL
Bagi mahasiswa, portal selain berfungsi untuk mengakses nilai dan mengisi KRS juga dapat difungsikan untuk belajar secara online. Hal yang dilakukan oleh UNP seperti ini sudah dapat dikatakan pembelajaran dengan e-learning. Dalam portal tersebut terdapat menu-menu yang berisikan materi kuliah, pengumuman, tugas kuliah, dan diskusi online.   
Materi kuliah digunakan oleh mahasiswa untuk melihat materi yang diupload dosen untuk mata kuliah yang diikutinya. Untuk menampilkan daftar materi kuliah dan melihat detail daftar materi kuliah maka langkah-langkah yang kita lakukan adalah:
1. Pilih menu Materi Kuliah.
2. Pada halaman Daftar Materi, pilih matakuliah dan tekan tombol Tampilkan.
3. Selanjutnya klik link Judul Materi yang terdapat pada kolom Judul.
4. Untuk kembali ke Daftar Materi tekan tombol Kembali.
Pengumuman digunakan oleh Mahasiswa untuk melihat pengumuman baru yang ada pada tiap kelas (mata kuliah) yang diikuti. Untuk  menampilkan detail pengumuman langkah-langkah yang kita lakukan adalah:
1. Pilih menu Pengumuman.
2. Klik link judul pengumuman yang terdapat pada kolom Judul, selanjutnya akan tampil halaman Detail Pengumuman
3. Jika tidak ada Pengumuman Baru, untuk menampilkan daftar semua pengumuman, klik link Daftar Semua Pengumuman pada halaman Daftar Pengumuman Baru, kemudian klik link nama kelas pada Daftar Kelas selanjutnya akan tampil halaman Daftar Pengumuman.
Tugas kuliah digunakan oleh Mahasiswa untuk melihat tugas-tugas yang diberikan dosen untuk mata kuliah yang diikutinya. Untuk menampilkan detail daftar tugas langkah-langkah yang dapat kita lakukan adalah:
1. Pilih menu Tugas Kuliah.
2. Pada halaman Daftar Tugas pilih dan klik link judul tugas yang terdapat pada kolom Judul. Selanjut nya akan tampil detail Data Tugas

Diskusi online digunakan oleh Mahasiswa untuk mengikuti forum diskusi pada mata kuliah yang diikutinya. Untuk menampilkan daftar forum kuliah dan daftar topik foruk kuliah maka langkah-langkah yang dapat kita lakukan adalah:
1. Pilih menu Diskusi Online.
2. Selanjutnya akan tampil halaman Daftar Forum.
3. Pilih dan klik link nama forum yang terdapat pada kolom FORUM.
4. Selanjutnya akan tampil halaman Daftar Topik
Untuk menampilkan detail topik forum kuliah langkah-langkah yang dapat kita lakukan adalah:  
1. Pilih menu Diskusi Online.
2. Pada halaman Daftar Forum, pilih dan klik link nama forum yang terdapat pada kolom FORUM.
3. Pada halaman Daftar Topik, pilih dan klik link judul topik yang terdapat pada kolom Forum.
4. Selanjutnya akan tampil halaman Daftar Pesan
5. Untuk mengirim pesan, isikan pesan pada forum Kirim Pesan dan tekan tombol Kirim

            

Senin, 03 Desember 2012


PERTEMUAN 8

CARA MEMBUAT DATABASE DARI MICROSOFT ACCESS 2007
Langkah-langkah yang dapat kita lakukan untuk memulai menggunakan Microsoft access 2007 adalah:
1. Klik Menu Start-All Program – Ms. Office – Ms.Access 2007
2. Klik Blank Database, tentukan lokasi penyimpanan dan nama database, klik tombol Create
3. Maka akan tampil area kerja Ms. Access 2007
     Dalam area kerja Ms. Access tersebut terdapat
a. Office Button adalah pengganti menu file yang biasa kita temukan pada versi sebelumnya
b. Quick Access Toolbar adalah customizable yang berisi perintah-perintah penting seperti save, undo, redo dan masih banyak lagi perintah yang dapat
c. Ribbon merupakan pengganti Toolbar yang sering kita temukan pada versi sebelumnya.
d. Database Object merupakan objek-objek yang telah diaktifkan dan digunakan dalam sebuah database. Contohnya seperti : Table, Form, Report, Macro dll.
e. Object Preview yaitu Tampilan object yang kita aktifkan seperti table, form, report, dll
f. View Shortcut adalah fitur dalam Access 2007 yang berguna untuk mengubah tampilan objek dengan mode tertentu sesuai dengan objek yang digunakan. Contohnya: Design View, Layout View, DataSheet View, Form View dll.
4. Pilih tab create setelah area kerja MS. Access 2007 tampil di layar laptop kita
5. Klik menu tabel
6. Klik tombol view, sehingga keluar dropdown pilihan
7. Klik tombol design view
8. Isikan nama tabel yang akan kita simpan, misalnya nama tabelnya adalah biodata mahasiswa
9. Setelah itu akan terbuka jendela untuk membuat tabel sesuai yang kita inginkan, maka kita isikan apa-apa saja yang diperlukan seperti untuk biodata mahasiswa mungkin data-datanya adalah NIM, Nama mahasiswa, Tempat tanggal lahir, email, no handphone, agama, dosen pa, dll.
10.Yang perlu diperhatikan ketika kita membuat tabel tersebut adalah:
- Field Name    : Nama / Tulisan yang bakal tampil dalam database kita
- Data Type : Tipe data yang akan digunakan dalam database, Misalkan:
NIM menggunakan Data Type Number, artinya kita hanya bisa menginput data dengan struktur Angka - angka atau biasa disebut dengan Value. Ini berguna untuk mengurangi kesalahan saat mengetikkan NIM, karena biasanya NIM berupa angka, jika NIM di Kampus kita menggunakan campuran huruf dan angka maka gunakan data type Text.
   Kemudian pada Nama dan Program Studi menggunakan Data type Text, artinya kita bisa mengetikkan campuran huruf dan angka, Perhatikan pada saat kita mengganti data type Text maka lihat kebagian bawah pada General akan terlihat Field Size terisikan 50, artinya kita dapat mengetikkan text/huruf sampai dengan 50 karakter.
- Description : Berguna untuk menjelaskan apabila pada Field Name  kita tertuliskan singkatan, Misalkan NIM adalah singkatan dari Nomor Induk Mahasiswa, Description ini tidak berpengaruh pada Data kita, jadi bisa diisi dan bisa tidak.
11. Setelah tabel untuk biodata mahasiswa sudah dibuat di ms. Access, maka kita isikan data mahasiswa-mahasiswa yang akan kita masukkan
12. Karena database itu adalah kumpulan dari beberapa tabel, maka kita dapat membuat tabel lain. Hal yang serupa kita lakukan untuk membuat tabel nilai yang terdiri dari nilai a, b, c, d, dan e dengan bobotnya masing-masing. Kemudian kita juga dapat membuat tabel waktu kuliah, fakultas, ruangan kuliah, dosen dll.

PERTEMUAN 7
LANJUTAN MATERI DATABASE
Data dalam database tidak semuanya tersimpan dalam satu tabel tetapi tersimpan dalam banyak tabel. Untuk menghubungkan banyak tabel ini diperlukan field kunci yang bertujuan untuk meminimalkan duplikasi data. Dari penjelasan tersebut maka dapat kita katakan bahwa tabel-tabel dalam database tersebut saling ber relasi satu sama lainnya.
A. Tingkatan Data Dalam Database Relasi adalah:
1. Karakter (Characters)
Merupakan bagian terkecil dalam database, dapat berupa karakter numerik (angka
0 s.d 9), huruf ( A - Z, a - z) ataupun karakter-karakter khusus, seperti *, &. %, # dan lain-lain.
2. Field atau Attribute
Merupakan bagian dari record yang menunjukkan suatu item data yang sejenis, Misalnya : field nama, file NIM dan lain sebagainya. Setiap field harus mempunyai nama dan tipe data tertentu. Isi dari field di sebut Data Value. Dalam tabel database, field ini disebut juga kolom.
3. Record atau Tupple
Tuple/Record adalah kumpulan data value dari attribute yang berkaitan sehingga dapat menjelaskan sebuah entity secara lengkap. Misal : Record entity mahasiswa adalah kumpulan data value dari field nobp, nama, jurusan dan alamat per-barisnya. Dalam tabel database, Record disebut juga baris.
4. Table/Entity
Entity merupakan sesuatu yang dapat diidentifikasi dari suatu sistem database, bisa berupa objek, orang, tempat, kejadian atau konsep yang informasinya akan disimpan dalam database. Misal pada sistem database akademik, yang menjadi entity adalah, mahasiswa, dosen, matakuliah dan lain-lain. Dalam aplikasi, penggunaan istilah Entity sering di samakan dengan istilah Tabel. (Entity = table). Disebut tabel, karena dalam merepresentasikan datanya di atur dalam bentuk baris dan kolom. Baris mewakili 1 record dan kolom mewakili 1 field. Dalam sistem database tradisional, entity/table ini disebut juga dengan file.
B. Jenis Relasi dalam database
Merupakan hubungan yang terjadi pada suatu tabel dengan tabel yang lainnya, yang berfungsi untuk mengatur operasi suatu database. Hubungan yang dapat dibentuk dapat mencakupi 3 (tiga) macam hubungan yaitu:
a. One-To-One
Mempunyai pengertian “Setiap baris data pada tabel pertama dihubungkan hanya ke satu baris data pada tabel ke dua”.
b. One-To-Many
Mempunyai pengertian “Setiap baris data dari tabel pertama dapat dihubungkan ke satu baris atau lebih data pada tabel ke dua”.
c.Many-To-Many
Mempunyai pengertian “Satu baris atau lebih data pada tabel pertama bisa dihubungkan ke satu atau lebih baris data pada tabel ke dua”.
C. Normalisasi Database
Arti normalisasi dalam database yaitu proses yang dilakukan  untuk menghindari duplikasi data. Mungkin dapat kita katakan bahwa normalisasi itu rumit karena normalisasi itu melakukan penambahan tabel dari tabel yang sudah ada dan menentukan relationship antar tabel-tabel itu. Selain itu, normalisasi itu juga bisa disebut proses pembuatan struktur relational yang efisien,reliable, fleksibel dan tepat dalam menyimpan informasi.
Syarat perlunya normalisasi yaitu:
1. Fleksibilitas
Struktur database harus menunjang semua cara untuk menampilkan data, sehingga ketika user menjalankan aplikasi dan meminta sesuatu dalam database, database harus dapat berjalan memenuhi permintaan user.
2. Integritas data
Semua data dalam database yang berkaitan harus terhubung dalam suatu relationship. Sehingga ketika suatu data berubah, maka semua data yang berkaitan dengan data tersebut harus dapat berubah secara otomatis.


3. Efisiensi
Pada database, ukuran suatu database merupakan hal yang penting. Maka dalam database, kita harus mengurangi redudansi data yang bisa menyebabkan ukuran database membengkak.
4. Menghindari modification anomaly
Desain database yang baik menyajikan suatu keyakinan bahwa ketika user melakukan perubahan dalam database, maka tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
Kapan tidak memakai normalisasi
1. Ketika kita ingin mempertahankan kesederhanaan database, sehingga user dapat melakukan query sendiri.
2. Jika tidak ingin melakukan query yang rumit. Normalisasi biasanya akan membuat rumit query karena melibatkan banyak tabel.
3. Tidak selamanya normalisasi membuat baik, malah akan menyebabkan database semakin buruk